Monday, 23 December 2024

Bisa Kurangi Stres, Simak 4 Manfaat Liburan ke Alam Terbuka

     Pantai Plengkung Banyuwangi (Sumber: dokumen pribadi)

Yeay.. musim liburan telah tiba. Ini adalah waktu yang ditunggu-tunggu oleh anak-anak, termasuk ibunya sih hehe…


Momen liburan kali ini rasanya agak berbeda dari biasanya, karena anakku sekarang sudah kelas 1 SD. Momen ini pasti ditunggu-tunggu olehnya, karena dia sudah tidak bisa banyak absen lagi seperti waktu di TK. 


Hal berbeda lainnya adalah kondisi keluarga kami yang berada di fase LDM (Long Distance Marriage). Saat ini aku dan anakku tinggal di Surabaya, sedangkan suamiku harus bertugas di Banyuwangi. Dan keadaan ini sudah berlangsung selama sekitar 9 bulan lamanya. 


Waktu liburan seperti ini menjadi momen berharga bagi kami untuk berkumpul bersama lagi dalam waktu yang cukup lama, setidaknya 2 minggu sampai masa liburan sekolah habis. Maka dari itu, kami ingin membuat pengalaman masa liburan kali ini menjadi momen yang tak terlupakan untuk anak-anak. Harapannya sekaligus bisa membuat momen liburan menjadi lebih bermanfaat dan anak-anak mendapatkan stimulasi yang tepat sesuai dengan usianya. 


Salah satu caranya adalah dengan eksplor lebih banyak ke alam terbuka. Untungnya, aku dan suami termasuk tipe orang yang suka untuk pergi ke alam terbuka. Kami lebih suka pergi ke taman atau alam terbuka dibandingkan dengan Mall atau tempat lainnya. Selain karena pemandangan di alam terbuka bisa memanjakan mata, pergi jalan-jalan atau berlibur ke alam terbuka juga jauh lebih murah dibandingkan berjalan-jalan di Mall, hehe..


 Noorderplantsoen Groningen, Belanda tahun 2018 (Sumber: dokumen pribadi)

Ternyata berdasarkan beberapa penelitian, liburan atau healing di alam terbuka memiliki berbagai manfaat, diantaranya 


  1. Meningkatkan Kesehatan Mental


Menghabiskan waktu untuk sekedar berjalan-jalan atau berlibur di alam terbuka dapat mengurangi stres, kecemasan, dan depresi. Lingkungan alam bebas atau area hijau yang terbuka bisa mendorong tubuh kita untuk melakukan relaksasi dan memperbaiki kinerja otak kita untuk lebih mindfulness.  


Penelitian yang dilakukan oleh Global Nature Study menunjukkan bahwa menghabiskan waktu di luar ruangan dapat meningkatkan kesejahteran hingga 51% lebih baik dan mengurangi kelelahan hingga 47% lebih efektif dibandingkan teknik mindfulness yang dilakukan di dalam ruangan. Hal ini menegaskan bahwa terdapat manfaat yang signifikan dari interaksi dengan alam terhadap kesehatan mental. Selain itu, paparan ruang hijau juga bisa meningkatkan kadar serotonin dan menurunkan kadar kortisol (hormon stres). 


  1. Meningkatkan Kesehatan Fisik


Menurut Dr. Eliassen, seorang profesor di Harvard TH Chan School of Public Health, dalam popsugar.com menjelaskan bahwa paparan terhadap alam terbuka bisa meningkatkan kesehatan fisik, seperti meningkatnya kualitas tidur, menurunkan tekanan darah, dan mengurangi risiko penyakit kronis seperti diabetes tipe 2 dan kondisi kardiovaskular. 


Aktivitas seperti hiking, berjalan kaki, atau berenang di lingkungan alami meningkatkan kesehatan jantung dan kebugaran tubuh secara keseluruhan. Selain itu, udara segar dan sinar matahari sangat baik bagi kesehatan pernapasan dan sintesis vitamin D yang akan memperkuat sistem kekebalan tubuh.


Sebuah studi yang melibatkan anak-anak TK di Finlandia menemukan bahwa mereka yang terpapar tanah atau area alam terbuka menunjukkan peningkatan mikrobioma usus dan kekebalan sistem imun dibandingkan dengan mereka yang bermain di area perkotaan (https://www.wired.com).



  1. Meningkatkan Kreativitas dan Fokus


Liburan di alam terbuka juga memberikan pengalaman baru bagi para travelers, dan hal ini bisa memicu pelepasan dopamin yang akan meningkatkan pembentukan memori dan meningkatkan kreativitas. Berada dalam suasana yang tenang dan menyenangkan juga bisa membuat otak kita lebih fokus sehingga konsentrasi dan fungsi kognitif otak akan meningkat. Jadi, selain tubuh kita akan merasa rileks, otak juga bisa semakin berkembang dan lebih fresh. 



  1. Meningkatkan Koneksi dan Kebahagiaan


Pemandangan alam bisa membangkitkan rasa kagum dan hubungan yang lebih dalam dengan dunia, yang jarang dialami di lingkungan perkotaan. Rasa kagum pada alam ini dapat meningkatkan suasana hati yang berpengaruh pada tingkat kebahagiaan seseorang. Selain itu, aktivitas di alam bersama dengan keluarga atau teman dapat mempererat hubungan mereka. 


Pantai Pulau Merah, Banyuwangi (Sumber: dokumen pribadi)

Nah, ternyata liburan atau jalan-jalan ke alam terbuka itu memiliki banyak manfaat terutama bagi kesehatan mental, fisik, dan kesejahteraan. Selain untuk melepaskan penat dan rasa lelah selama beraktivitas sehari-hari, liburan di alam terbuka juga bisa memberikan stimulasi bagi anak-anak serta membuat mereka lebih mencintai dan menghargai lingkungan. Tak perlu jauh-jauh, cukup datang ke taman kota, area terbuka hijau, camping di area perkemahan, atau main sekitar pantai dekat rumah. 


Yuk, coba untuk eksplore alam terbuka di sekitarmu dan ciptakan momen berharga bersama anak-anak di liburan sekolah kali ini!


No comments:

Post a Comment